Aku heran melihatmu yang masih salah tingkah saat ada aku di dekatmu
Tapi aku bersikap biasa saja, mungkin bisa dikatakan hampir sama sekali tidak pernah salah tingkah
Kau tahu tidak? Terkadang aku merasa biasa saja bila bertemu denganmu, tapi terkadang aku merasa sedih
Sialnya, seringkali aku tidak tahu apa penyebabnya
Kau tahu tidak? Aku seringkali melihat ke atas, agar air mataku tidak terjatuh
Sampai saat ini, aku tetap tidak bisa membencimu
Mungkin banyak orang menilai, aku adalah perempuan yang aneh
Aku rindu, aku rindu saat berteman baik denganmu
Aku rindu bisa bercerita banyak denganmu, tanpa harus mengetahui perasaanmu terhadap aku
Terkadang aku berkata, jika seandainya dulu kau tidak mengungkapkan perasaanmu, pasti sekarang kau dan aku tidak seperti ini
Tapi aku berkata lagi, aku tidak boleh menyalahkan masa lalu karena aku juga sempat menaruh perasaan padamu
Kau tahu tidak? Aku sempat lama tidak menghubungimu, mendiamkanmu, aku menghindari daerah kampusmu, kosmu, karena bila aku melewati itu semua, aku pasti menangis
Aku selalu berdoa kepada Tuhan, meminta kekuatan dan kesabaran bila bertemu denganmu dimanapun dan kapanpun
Dan aku mulai merasa kuat, sehingga aku sanggup kembali menyapamu
Kau tahu tidak? Aku seringkali melewati gang kosmu, melihat ke halaman ada motormu, memandang ke atas melihat lampu kamarmu menyala, yang menandakan kau ada di sana
Aku melakukan itu karena aku rindu padamu, itulah cara yang kulakukan karena aku belum sanggup menghubungimu
Aku lega setelah melewati kosmu, tapi aku juga takut bila kau tahu dan melihat aku di situ
Kau tahu tidak? Aku sangat lega bisa kembali menyapamu, berbicara denganmu
Meskipun kau masih acuh tak acuh, dan akupun tidak bisa memaksamu untuk jadi sepertiku
Tapi aku senang melihat kau saat ini sudah mau menegurku, dan mengajak aku berbicara
Rindu sekali kak, rindu sekali...
Aku selalu berdoa yang terbaik untukmu
Aku sangat mengasihimu, kak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar